DC Charging Combo Type CCS2: Cara Kerja & Warna Penanda

Pemilik mobil listrik harus tahu tipe charging yang tersedia di SPKLU (Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum), salah satunya adalah DC Charging Combo Type CCS2. Selain tipe ini, masih ada dua tipe lainnya, yaitu Type 2 AC Charging dan DC Charging CHAdeMO.

Rencananya, semu tipe charging tersebut akan digunakan di SPKLU di Indonesia. Sementara ini, hanya ada SPKLU yang terbatas, namun di 2025 nanti, jumlah SPKLU di Indonesia akan meningkat sampai ribuan. Sedikit banyak, berkat minat masyarakat terhadap kendaraan listrik yang semakin besar.

Mengenal DC Charging Combo Type CCS2

Setelah mengusulkan, akhirnya Menteri ESDM menetapkan 3 tipe colokan yang akan digunakan di SPKLU di Indonesia. Ketiga tipe colokan yang berfungsi untuk isi ulang mobil listrik di SPKLU tersebut adalah Type 2 AC Charging, DC Charging CHAdeMo, dan DC Charging Combo Type CCS2.

Namun, kali ini kami akan membahas DC Charging Combo Type CCS2 secara khusus. Jadi, ini CSS2 ini adalah tipe colokan charging listrik kombinasi yang sudah memiliki kategori fast charging. Tipe colokan ini sudah umum digunakan di mobil listrik Eropa, misalnya saja BMW.

Jika dilihat dari fisiknya, pengecasan DC Charging seperti CCS2 memiliki soket yang lebih besar daripada AC Charging. Hasilnya, CCS2 bisa mengisi daya baterai lebih cepat, karena memang bisa menghasilkan ampere yang lebih besar.

DC Charging CC2 memiliki bentuk seperti gabungan AC Charging Tipe 2, dan sudah dilengkapi dengan teknologi fast charging alias pengisian cepat. Nantinya, baik soket AC dan DC akan berada di satu panel isi daya, namun berbeda jeroannya.

Nanti, konsumen yang ingin isi ulang baterai mobil listrik dengan lebih cepat, bisa menggunakan colokan DC seperti DC Charging CCS2. Mobil listrik memang memiliki dua soket pengecasan, AC dan DC, jadi bisa menggunakan tipe charging yang sesuai kebutuhan.

Baca Juga :

Cara Kerja DC Charging Combo Type CCS2

Seperti yang Anda tahu, ada dua jenis proses pengisian daya mobil listrik, yaitu AC Charging dan DC Charging. Ketika menggunakan AC Charging, arus akan dialirkan dari charger ke komponen inverter. Selanjutnya, inverter akan mengubah arus AC ke DC dan menyimpannya ke baterai listrik.

Lalu, bagaimana dengan DC Charing CCS2? Karena menggunakan DC Charging, tentu jenis colokan ini memiliki cara kerja yang berbeda. DC Charging sendiri acap digunakan untuk mengecas baterai mobil listrik dengan cepat, karena sudah dilengkapi dengan teknologi fast charging.

DC Charging CCS2 menggunakan jenis soket CCS2 yang mirip dengan AC Type 2, namun dengan dua buah lubang pin soket yang besar di bawahnya. Nantinya, alat charger mobil listrik ini akan langsung mengonversi arus AC menjadi DC, jadi bisa langsung mengalirkan arus listrik DC.

Jadi, arus listrik yang berasal dari charger sudah dalam keadaan DC, inverter hanya meneruskan arus listrik tersebut langsung ke baterai untuk disimpan. Makanya, tidak ada proses konversi AC ke DC, jadi proses isi ulang baterai bisa berlangsung lebih cepat.

Warna Penanda Selubung Sistem Pengisian Baterai di SPKLU

Source : Kompas.com

Setiap sistem isi ulang baterai mobil listrik di SPKLU memiliki penanda selubung dengan warna yang berbeda-beda. Hal ini penting untuk kamu tahu, terutama ketika baru pertama kali ingin isi ulang baterai mobil listrik di SPKLU.

Jadi, Anda tidak akan melakukan kesalahan yang memalukan. Berikut penjelasannya :

  • Pengisian ulang arus bolak-balik (AC Charging System), menggunakan konektor Type 2, yang memiliki penanda selubung berwarna merah.
  • Pengisian ulang arus searah (DC Charging System), menggunakan konektor tipe konfigurasi AA, yang memiliki penanda selubung berwarna hijau.
  • Pengisian ulang kombinasi arus bolak balik dan arus searah (DC Charging CSS2), menggunakan konektor tipe konfigurasi FF, dan memiliki penanda selubung berwarna biru.

DC Charging Combo Type CCS2 adalah sistem isi ulang mobil listrik standar, yang menggunakan Combo 1 dan Combo 2 konektor yang bisa menghasilkan power sampai 350 kW. Sekarang, tipe colokan isi ulang ini sudah tersedia di SPKLU di Indonesia, bersama dengan Type 2 AC Charging, DC Charging CHAdeMo.

Baca Juga :

About Nikola